Jangan Salah Pilih! Cleanser yang Salah Bisa Bikin Kulitmu Kering

Cleanser atau pembersih wajah adalah salah satu produk dasar dalam rutinitas perawatan kulit sehari-hari. Fungsi utamanya adalah membersihkan wajah dari kotoran, minyak, debu, dan makeup. Namun, tahukah Anda bahwa menggunakan cleanser yang salah bisa berisiko menyebabkan kulit kering? Berikut ini beberapa alasan mengapa pemilihan dan penggunaan cleanser yang tidak tepat bisa berdampak buruk bagi kesehatan kulit:

1. Cleanser dengan Bahan Pembersih Keras

Beberapa jenis cleanser mengandung bahan pembersih yang terlalu keras, seperti sodium lauryl sulfate (SLS), yang dapat menghilangkan lapisan pelindung alami kulit. Lapisan ini berfungsi untuk menjaga kelembapan kulit dan melindunginya dari iritasi. Jika bahan pembersih ini terlalu kuat, maka kulit akan kehilangan kelembapan dan menyebabkan kulit terasa kering, kasar, atau bahkan iritasi.

2. Penggunaan Cleanser yang Tidak Sesuai dengan Jenis Kulit

Kulit setiap orang memiliki jenis yang berbeda-beda ada yang berminyak, kering, sensitif, atau kombinasi. Menggunakan cleanser yang tidak sesuai dengan jenis kulit bisa menyebabkan ketidakseimbangan pada kulit.

  • Kulit kering: Menggunakan cleanser yang mengandung bahan berbusa atau bahan astringent bisa membuat kulit semakin kering dan terasa tertarik.
  • Kulit berminyak: Jika kamu menggunakan cleanser yang terlalu lembap atau berat, bisa menyebabkan penumpukan minyak berlebih di wajah.

3. Pembersihan Wajah yang Terlalu Sering

Pembersihan wajah yang berlebihan juga bisa menyebabkan kulit kehilangan kelembapannya. Meskipun membersihkan wajah adalah hal yang penting untuk menjaga kebersihan, mencucinya terlalu sering (terutama dengan produk yang mengandung bahan pembersih yang kuat) bisa merusak lapisan lipid yang melindungi kulit. Akibatnya, kulit akan terasa kering dan kusam.

4. Tidak Menggunakan Pelembap Setelah Membersihkan Wajah

Setelah menggunakan cleanser, penting untuk segera memakai pelembap. Jika kamu mengabaikan langkah ini, kulit yang sudah terangkat kelembapannya selama proses pembersihan akan semakin kehilangan cairan, sehingga berisiko menyebabkan kulit menjadi kering, pecah-pecah, atau bahkan teriritasi.

5. Penggunaan Cleanser dengan Fragrance atau Alkohol

Beberapa pembersih wajah mengandung alkohol atau pewangi yang dapat mengeringkan kulit. Alkohol dalam cleanser sering digunakan sebagai bahan pengawet atau pelarut, namun dapat merusak lapisan pelindung kulit dan meningkatkan risiko dehidrasi. Bagi kulit sensitif, bahan-bahan ini bahkan bisa menyebabkan iritasi.

6. Pemilihan Cleanser yang Tidak Menghidrasi

Untuk kulit kering, penting untuk memilih cleanser yang melembapkan. Cleanser berbasis krim atau gel yang memiliki kandungan emolien seperti gliserin, ceramide, atau minyak alami bisa membantu menjaga kelembapan kulit sambil membersihkan wajah. Jika kamu menggunakan pembersih berbentuk foam atau scrub yang tidak mengandung bahan penghidrasi, kulitmu cenderung kehilangan kelembapan lebih cepat.

7. Temperatur Air yang Terlalu Panas

Mencuci wajah dengan air yang terlalu panas dapat merusak pelindung alami kulit. Air panas membuka pori-pori dan dapat menyebabkan hilangnya minyak alami yang seharusnya menjaga kulit tetap terhidrasi. Sebaiknya gunakan air dengan suhu hangat atau suam-suam kuku untuk membersihkan wajah, agar kulit tidak kehilangan kelembapannya.

Bagaimana Menghindari Kulit Kering karena Cleanser?

Untuk mencegah kulit kering akibat penggunaan cleanser, berikut beberapa tips yang bisa Anda terapkan:

  1. Pilih cleanser yang sesuai dengan jenis kulit. Jika kulit cenderung kering, pilih cleanser dengan bahan yang melembapkan.
  2. Hindari produk yang mengandung bahan pembersih keras atau alkohol, terutama jika kulitmu sensitif atau kering.
  3. Gunakan cleanser secukupnya cukup dua kali sehari, pagi dan malam, untuk menjaga keseimbangan kulit.
  4. Jangan lupa pelembap setelah membersihkan wajah untuk mengunci kelembapan dan menjaga hidrasi kulit.
  5. Pilih pembersih dengan bahan-bahan alami yang lebih lembut untuk kulit, seperti aloe vera, madu, atau minyak alami.

Pilihlah cleanser yang sesuai dengan kebutuhan dan jenis kulit untuk menjaga keseimbangan kelembapan kulit. Menggunakan cleanser yang salah atau berlebihan bisa menyebabkan kulit kering, iritasi, atau bahkan penuaan dini. Dengan memilih produk pembersih yang tepat dan menggabungkannya dengan langkah perawatan kulit yang sesuai, kamu dapat menjaga kulit tetap sehat, lembap, dan terlindungi.

Recharge Diri, Cara Mudah Melepas Penat
5x Ceramide dari BGSKIN, Perawatan Tepat untuk Kulit Kering

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Close My Cart
Close Wishlist
Recently Viewed Close
Close

Close
Navigation
Categories